Rabu, 24 Juli 2013

Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh

Selain berkaitan dengan darah tinggi atau hipertensi, ternyata sering marah juga berkaitan erat dengan penyakit jantung. Tindakan lebih kasar atau pemilihan makanan merupakan salah satu respon terhadap rasa marah atau stres. Hal ini karena saat stres otak cenderung membutuhkan lebih banyak gula.

Ada penelitian menyebutkan sering marah akan meningkatkan resiko penyakit jantung, stroke bahkan kematian. Akan tetapi hal ini terjadi tidak secara spontan, tetapi membutuhkan waktu dan tahap. Jantung akan memompa darah lebih kuat saat kondisi marah. Sehingga jika terus berlangsung maka jantung akan kehilangan fungsinya.

Untuk mencegah timbulnya emosi maka dapat dilakukan dengan merespon hal-hal dengan positif, jika dirasa sulit lebih baik dibiarkan saja. Respon positif dapat dilakukan dengan berdoa atau melakukan aktivitas lain yang dikira dapat mengalihkan dari hal yang dapat menimbulkan emosi.

Semoga bermanfaat, Terima kasih
Wassalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh

0 komentar :

Posting Komentar