Kamis, 18 Juli 2013

Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh



Meniran memiliki nama latin Phyllanthus niruri L termasuk dalam keluarga Euphorbiaceae. Banyak masyarakat telah mengetahui wujud dari tanaman ini, dan terkadang masih dianggap sebagai tanaman pengganggu. Meniran mudah tumbuh diberbagai tempat di Indonesia. Tanaman ini memiliki banyak manfaat, bahkan telah di produksi oleh industri farmasi sebagai fitofarmaka.

Hampir semua bagian tanaman meniran memiliki manfaat. Beberapa literatur menyebutkan bahwa tanaman ini dapat menyembuhkan penyakit yang berhubungan dengan saluran empedu dan menurunkan jumlah virus pada penyakit hepatitis B. Tumbuhan ini kaya akan senyawa kimia seperti filantin, hipofilantin, lintetratin, quercetin, isoquercitrin, rutin, kaemferol-4, alkaloid, triterpenoid, asam linoleat, asam linolenat, kalium, tanin, geraniin, asam ellagic.

Meniran terkenal dengan aktivitas imunomodulator yaitu meningkatkan sistem imun tubuh. Hal ini karena peran penting dari flavonoid yang terkandung didalamnya. Meskipun banyak tanaman juga mengandung flavonoid, tetapi kandungan flavonoid dalam meniran lebih baik. Meniran tidak semata-mata menaikkan sistem imun tubuh, tetapi juga akan menekan sistem imun apabila aktivitasnya berlebihan. Jika aktivitas imun menurun maka flavonoid dalam meniran akan mengirimkan sinyal intraseluler untuk meningkatkan aktivitasnya, begitu juga sebaliknya jika terjadi meningkatnya aktivitas imun.

Selain itu meniran juga dapat digunakan untuk mengobati radang ginjal, sabagai deuretik, Penghilang rasa nyeri, batu ginjal, disentri, rabun senja, rematik, maupun gigitan anjing gila.

Tumbuhan ini bersifat astringensia (pengelat), peluruh air seni (diuretik), antihepatotoksik, antibakteri. Ekstrak meniran dapat menghambat aldose reduktase karena senyawa ellagic acidnya mampu menghambat 6 kali lebih kuat dibandingkan quercitrin. Enzim aldose reduktase merupakan enzim yang berperan dalam terjadinya Diabetes Mellitus.

Semoga bermanfaat, Terima kasih
Wassalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh

0 komentar :

Posting Komentar