Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh
Perkembangan otak anak selama pertumbuhan dipengaruhi oleh 3 faktor yaitu nutrisi, stimulasi dan lingkungan. Ketiga faktor tersebut merupakan faktor penting dalam mendorong kecerdasan anak. Bakat dan talenta yang ada di diri anak, akan muncul ketika semua itu didukung dan dikembangkan dengan sengaja.
Untuk mendapatkan hal tersebut peran orang tua, kondisi pencernaan anak dan nutrisi / makanan perlu diperhatikan.
Orang tua bertanggung jawab dalam eksplorasi bakat dan mengoptimalkan fungsi otak anak sehingga dapat dicapai kecerdasan yang optimal juga. Orang tualah yang punya kesempatan dan posisi yang dapt mengekplorasi hal-hal yang ada pada anak.
Sebagai orang tua perlu ilmu yang cukup untuk mengarajkan kecerdasan anak yang dimilikinya. Orang tua harus peka terhadap apa yang diinginkan anak dan memfasilitasinya dengan memberikan lingkungan yang mendukung.
Pakar motivasi dari Standford University, Deborah Stipek menyatakan bahwa hubungan erat orang tua dan anak mempunyai 3 komponen yaitu penerimaan, orang tua menerima dan mencintai anak apa adanya. Hubungan ikatan batin, menciptakan suasana yang nyaman dan aman untuk anak. Dan dukungan, memberikan fasilitas yang mendukung dengan bakat dan kecerdasaan anak.
Kondisi pencernaan anak, banyak orang tua mendahulukan otak untuk kecerdasan anak daripada tanpa memperhatikan kondisi saluran cerna anak. Padahal menurut penelitian, kecerdasan anak bermula dari kondisi saluran cerna yang sehat.
Otak berhubungan dengan saluran cerna. Komunikasi kedua organ otak dan saluran cerna terjadi secara dua arah. Komunikasi tersebut menurut Dokter spesialis Divisi Tumbuh Kembang anak RS Dr Soetomo Ahmad Suryawan, saling mendukung proses kerja masing-masing organ. Pada otak sinapsis antar sel otak bekerja melalui proses sinyal yang dikirim otak
Otak membutuhkan nutrisi yang diserap dari sistem pencernaan. Hubungan kompleks itu melibatkan sistem sadarf, sistem imun dan sistem hormon. Sebaliknya, neurotransmiter pada otak mempengaruhi perkembangan mikrobiota usus. Karenanya saluran cerna yang sehat harus memiliki mikrobiota berupa bakteri baik, supaya sinapsis otak dapat bekerja juga dengan baik.
Selain menjaga saluran cerna yang sehat, anak juga harus mendapatkan asupan nutrisi dan stimulasi yang seimbang untuk memanfaatkan masa kritis perkembangan otak anak. Perhatikan pola makan anak sehari-hari. Cukupilah gizi dengan baik, demi mendukung aktivitas anak.
Para ahli nutrisi menganjurkan orang tua untuk mengambil makanan yang bergizi untuk meningkatkan pertumbuhan otak. Beberapa jenis nutrisi dari makanan diketahui dapat mendukung perkembangan otak di usia pertumbuhan, selain juga dapat memperbaiki fungsi daya ingat.
Menurut Bethany Thayer, Pakar nutrisi dari Detroit yang juga juru bicara American Dietetic Association, Otak adalah organ yang sangat kelaparan. Otak adalah organ tubuh yang menyerapa nutrisi dari makanan yang disantap sehari-hari.
Berikut makanan yang direkomendasikan para ahli untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan fungsi otak ... klik disini ya ....
Semoga bermanfaat, Terima kasih
Wassalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh
sumur gali:
health.kompas.com
Meliana, A., 2004, Temukan dan Kembangkan Keajaiban Anak Anda Melalui Kecerdasan Majemuk, Yogyakarta
Peran Bidan Dalam Pemberdayaan Perempuan, 2010, Vol XIV No 02/2010 Ed 89
www.starberita.com
0 komentar :
Posting Komentar