Meningkatan Produksi ASI

Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh

Memberikan ASI kepada buah hati merupakan suatu yang harus dilakukan oleh seorang ibu. ASI merupakan makanan sekaligus minuman pokok yang harus diberikan kepada bayi. Beberapa ibu khawatir akan pasokan ASI yang mereka berikan sangat rendah akibat produksi susu yang kecil.

Tentu bagi Ibu ini sesuatu yang tidak diinginkan ketika ingin memberikan ASI dalam jumlah yang cukup untuk kebaikan bayi. Maka pengetahuan dan tips untuk memperlancar dan produksi ASI yang cukup perlu dimiliki. Sehingga peran ibu dalam memberikan ASI dapat berlanjut hingga paling tidak umur 2 tahun.

Kualitas ASI bisa menurun jika ststus gizi yang menjadi asupan ibu juga kurang diperhatikan. Jika terus menerus berlanjut, kebutuhan gizi buah hati bisa tidak terpenuhi secara maksimal. Untuk meningkatkan kualitas dan produksi ASI, berikut tips yang bisa diterapkan:

Seorang wanita saat hamil harus makan makanan bergizi lebih banyak dari pada wanita nirmal untuk meningkatkan produksi ASI. Wanita menyusui membutuhkan kira-kira 500 kalori tiap harinya. Saat hamil paling tidak ibu hamil harus mencukupi setidaknya 3 potein, 5 porsi kalsium dan konsumsi zat besi yang lebih. Beberapa makanan yang dapat dipilih antara lain Sayuran hijau, biji-bijian, buah segar, ikan kaya lemak omega tiga dan produk susu rendah lemak.

Perbanyak konsumsi sayur dan buah. Sayuran hijau akan meningkatkan asupan zat besi untuk menangkal anemia pada ibu dan bayi. Buah sebagai anti oksidan agar ibu tidak mudah sakit.

Pilih makanan yang mengandung lemak essensial, makanan yang tinggi dengan lemak essensial akan membantu meningkatkan perkembangan otak dan imunitas bayi. Makanan mengandung emak essensial antara lain minyak ikan, telur, biji bunga matahari

Peningkatan intensitas pemberian ASI ternyata mampu merangsang dari pengeluaran produksi ASI itu sendiri, jadi semakin sering memberikan ASI pada bayi akan meningkatkan produksi ASI.

Selain makanan, beberapa suplemen dapat diberikan untuk meningkatkan produksi dan memperlancar produksi ASI. Meskipun sedikit penelitian yang menyebutkan efektivitasnya, tetapi berdasarkan pengalaman penggunaan dilaporkan keberhasilannya terhadapa penggunaan sumplemen tersebut. Herbal yang dirokemendasikan untuk digunakan adalah daun rasberry dan alfalfa. Namun sebelum menggunakan suplemen tersebut diwajibkan untuk berkonsultasi dengan dokter atau bidan.

Menjaga psikologis ibu menyusui. Dukungan dari keluarga akan sangat penting dalam menjaga psikologis ibu menyusui. Bila psikologis ibu hamil baik maka produksi ASI akan bisa baik pula.

Melakukan olah raga rutin dapat memperbaiki suasana hati dan selanjutnya akan meningkatkan hormon untuk menunjang produksi ASI. Pilih olah raga ringan yang rileks.

Peluang memberikan ASI pada awal kelahiran bayi dapat huga ditingkatkan dengan proses inisiasi menyusui dini (IMD). Pada proses tahap ini, bayi dibiarkan mencari puting susu ibu sendiri. Ibu dapat merangsang bayi dengan sentuhan lembut. Sentuhan itu juga merangsang hormon lain yang membuat ibu jadi tenang, rileks dan mencintai bayi.

Semoga bermanfaat dan Terima Kasih

Wassalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh

sumur gali:

askep-net.blogspot.com

Indivara, N., 2010, 200 Tips Ibu Smart Anak Sehat, Pustaka Anggrek, Yogyakarta