Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh
Berat badan ideal adalah idaman. Selain indah dipandang juga lebih percaya diri. Hal ini akan bertolak belakang dengan orang yang memiliki berat badan gemuk.
Ternyata selain gemuk sejak lahir ada faktor lain yang menyebabkan seseorang menjadi gemuk, yaitu kebiasaan. Apa saja? mari Kita simak,
Konsumsi makanan bebas lemak
Kenapa konsumsi makanan bebas lemak justru meningkatkan berat badan?. Yang dimaksud adalah hanya mengkonsumsi makanan bebas lemak, tanpa ada asupan karbohidrat tambahan. Ketika seseorang makan makanan bebas lemak dan tidak diimbangi dengan makanan yang mengandung karbohidrat, akan menyebabkan lemak jahat dalam tubuh akan diubah menjadi karbohidrat. Padahal karbohidrat ini hanya menyebabkan kenyang sementara. Alhasil, seseorang akan cepat lapar dan akan makan lagi dan lagi.
Kurang minum air
Air sangat penting bagi tubuh. Karena hampir seluruh bagian tubuh mengandung air. Banyak orang ketika lemas mereka salah mengartikan sebagai rasa lapar, sehingga akan makan. Cukup air akan membantu mencegah tubuh mengirimkan sinyal yang salah. Air sangat cocok untuk mereka yang sedang diet untuk mendapatkan hasil yang cepat. Minum air 2 gelas sebelum sarapan akan menurunkan berat badan yang lebih cepat. Penelitian dari jerman mengatakan bahwa minum paling tidak 6 gelas air tiap hari akan membantu mengurangi 50 kalori
Pola tidur tak tepat
Orang dengan jam tidur yang tidak cukup justru akan menyebabkan kenaikan berat badan, meskipun dilakukan dalam keadaan diet. Sebaiknya tidur cukup dibutuhkan, yaitu 6-8 jam
Banyak minum minuman berkalori
Kalori dalam bentuk cairan adalah kalori yang tidak efisien. Karena kalori dalam bentuk cairan tidak akan menyebabkan rasa kenyang. Minuman berkalori misalnya jus buah atau soft drink. Tetapi bukan tidak membolehkan minum jus buah, tapi perlu diperhatikan manfaat dan resikonya. Jika sedang diet maka hindari jus buah atau pilih buah yang rendah kalori.
Makan tergesa-gesa
Manusia membutuhkan rata-rata 20 menit untuk melakukan interaksi antara syaraf perut dengan otak, untuk merasa kenyang atau belum. Orang yang makan tergesa-gesa cenderung menghabiskan 66 kalori lebih banyak daripada orang yang makannya pelan.
Melewatkan sarapan
Melewatkan sarapan justru akan menyebabkan gemuk. Sarapan membantu mengontrol rasa lapar berlebihan sepanjang hari. Sedangkan jika dilewatkan maka otomatis perut akan kosong mulai dari malam hingga makan siang. Hal ini akan mengakibatkan gangguan keseimbangan gula darah dan insulin. Sehingga saat tiba makan siang, maka makanan yang akan dimakan memiliki porsi yang berlebih.
Malas olahraga
Olahraga adalah hal yang seharusnya tidak dilewatkan setiap minggunya. Akan tetapi sering seseorang malas berolahraga karena mengganggap olahraga akan membuat capek. Padahal sebaliknya, olahraga model aerobik akan meningkatkan kebugaran tubuh kita. Olahraga dapat membakar kalori dalam tubuh cukup efektif.
Semoga bermanfaat, Terima kasih
Wassalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh
sumur gali
- LiveStrong.com
0 komentar :
Posting Komentar