Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh
Cara memperoleh makanan
1. Bakteri heterotrof
Bakteri yang hidup dengan memperoleh makanan berupa zat organik dari lingkungan, hal ini disebabkan bakteri heterotrof tidak dapat membentuk makanannya sendiri.
2. Bakteri autotrof
Bakteri ini dapat menyusun makanannya sendiri dari zat anorganik menjadi zat organik.
Berdasarkan bentuk kuman
1. Coccus
Berbentuk bola-bola kecil dengan ukuran lebih kurang 1 mikron. Dibagi menjadi
a. streptococcus : rantai panjang
b. diplococcus : bergerombol dua-dua
c. tetracoccus : bergerombol empat-empat
d. staphyllococcus : bergerombol seperti anggur
e. sarcina : bentuk kubus
2. Bacillus (basil)
Berbentuk seperti batang. Dibagi menjadi
a. streptobacillus : bergandeng berbentuk rantai
b. diplobacillus : bergandeng dua-dua
3.Spirilum
Berbentuk melengkung. Dibagi menjadi
a. vibrio : koma atau bulan sabit
b. spiral : melengkung lebih dari setengah lingkaran
c. spirochaeta : batang berbelit-belit (flexibel)
Berdasar alat gerak
1. Atrik
Tidak memiliki flagel
2. Monotrik
Memiliki 1 flagel pada ujungnya
3. Lofotrik
Memiliki sejumlah flagel pada ujungnya saja
4. Amfitrik
Memiliki 1 flagel pada tiap ujungnya (total 2 flagel)
5. Peritrik
Memiliki flagel pada seluruh tubuhnya
Berdasarkan kemampuan menimbulkan penyakit
1. Patogen
Bakteri yang mampu menimbulkan penyakit baik melalui invasi langsung kedalam tubuh inangnya atau melalui pencemaran
2. Apatogen
Bakteri ini tidak menimbulkan penyakit, biasanya mempengaruhi lingkungan atau bakteri yang menguntungkan manusia
Berdasarkan suhu
1. psikrofil : hidup pada suhu 0-30 C
2. mesofil : pada suhu 15-55 C
3. termofil : pada suhu 40-75 C
4. hipertermofil : pada suhu 65-114 C
Berdasarkan pewarnaan
1. Gram negatif
Bakteri akan berwarna merah ketika diwarnai. Tubuh luar dibatasi oleh suatu jaringan murein berlapis banyak
2. Gram positif
Bakteri akan berwarna ungu ketika diwarnai. Mempunyai jaringan murein tunggal, yang ditumbuhi lipoprotein, liposakarida dan fosfolipid
Berdasarkan kebutuhan oksigen
1. Aerob
Bakteri yang membutuhkan oksigen
2. Anaerob
Bakteri yang tidak membutuhkan oksigen
3. Fakultatif anaerob
Bakteri yang dapat hidup ditempat baik ada oksigennya maupun tidak ada oksigennya
Semoga bermanfaat, Terima kasih
Wassalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh
sumur gali:
- Dwijoseputro, 1989, Dasar-Dasar Mikrobiologi Dasar, Djambatan, Jakarta
- Madigan, M.T., Martinko, J.M., Dunlap, P.V., Clark, D.P., 2009, Brock Biology of Microorganisms Twelft Ed, Unknown parameter
- Kaiser, G.E., 2006, The Procaryotic Cell, Bacteria
- Heritage, J., 2006, Medical Microbiology - A Brief Introduction
- Rollins, D.M., Joseph, S.W., 2004, Arrangement of Bacterial Flagella
0 komentar :
Posting Komentar